Review Film: Lucy (Juli 2014)


Sutradara: Luc Besson; Produser: Virginie Silla; Genre:  science-fiction action; Pemain: Scarlett Johansson, Morgan Freeman, Amr Waked, Choi Min-sik; Distribusi: Universal Pictures (International); Durasi film: 89 menit


Bagi yang suka dengan film bertema action sci-fi,  jangan melewatkan film yang dibintangi Scarlett Johansson, Lucy. Film arahan sutradara Luc Benson ini berhasil menduduki peringkat atas Box Office pada awal Agustus setelah mengumpulkan pendapatan sebesar USD 18,2 juta. Tokoh utama di film ini bernama Lucy yang diperankan oleh Scarlett Johansson, seorang wanita yang tinggal di Taipe, ia diculik dan dimanfaatkan oleh sekawanan gangster untuk menyelundupkan narkoba. Para penyelundup menggunakan tubuh Lucy sebagai perantara. Namun, obat-obatan yang ditanam ditubuh Lucy ternyata bocor dan bereaksi dengan sistem DNA nya. Tiba-tiba ia mendapat kemampuan melebihi manusia normal seperti dapat menyerap informasi secara instan, telekinesis, time travel, dan kemampuan keren lainnya. Kemampuan ini dimanfaatkannya untuk membasmi kelompok sambil ia mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan tubuhnya, yang kemudian membawanya kepada Profesor Norman (diperankan oleh Morgan Freeman), seorang ilmuwan yang tengah meneliti kemampuan otak manusia. Film Lucy sudah dirilis tanggal 25 Juli 2014 lalu di Amerika Serikat dan akan segera tayang di bioskop tanah air. 


Komentar